Kemangi
Kemangi atau Ocinum sanctum L. adalah salah satu jenis tanaman semak yang tersebar dari daerah tropis Asia, Afrika, Amerika Tengah, hingga Amerika Selatan. Kemangi dapat tumbuh liar di sekitar kebun bahkan dengan mudah dapat ditemukan di tepi jalan. Akan tetapi, kemangi tidak tahan dengan keadaan kekeringan.
Sumber gambar: sahabatdapur.com
Kemangi memiliki nama lain di beberapa negara Asia dan Eropa. Di Malaysia, kemangi dikenal dengan sebutan selasih. Thailand mengenal kemangi dengan sebutan manglak. Di beberapa negara di Eropa, kemangi dikenal dengan sebutan basil. Kemangi pun dikenal dengan berbagai sebutan di Indonesia. Masyarakat Sunda mengenal kemangi dengan sebutan lampe atau surawung. Di Bali, kemangi dikenal dengan sebutan uku-uku. Sementara itu masyarakat Ternate mengenal kemangi dengan sebutan lufe-lufe.
Sumber gambar: pixnio.com
Umumnya, kemangi dimanfaatkan oleh sebagian besar masyarakat Indonesia sebagai lalapan. Akan tetapi, tidak sedikit pula yang memanfaatkan kemangi sebagai salah satu terapi pengobatan alternatif.
Klasifikasi
Kingdom : Plantae
Subkingdom :Tracheobionta
Divisi : Spermatophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Lamiales
Familia : Lamiaceae
Genus : Ocimum
Species : Ocimum sanctum L.
Morfologi
Kemangi memiliki batang tegak dengan tinggi 30-150 cm. Batang kemangi memiliki aneka ragam bentuk. Ciri khas dari batang kemangi adalah bulu halus yang memenuhi seluruh batangnya. Umumnya, batang kemangi berwarna hijau tua dan keunguan. Bunga kemangi memiliki mahkota bunga berwarna ungu. Setiap batang terdapat bunga yang bergerombol dengan ukuran bunga kurang lebih 5-7 mm.
Bagian yang dimanfaatkan dari kemangi adalah daunnya. Daunnya berwarna hijau hingga kecoklatan, berbentuk lonjong memanjang dengan ukuran panjang 2-7,5 cm. Sama dengan batangnya, daun kemangi juga diselimuti bulu-bulu halus.
Sumber gambar: www.kampustani.com
Kandungan
Daun kemangi mengandung minyak esensial, protein, vitamin A, vitamin C, asam rosmarinate, magnesium, betakaroten, flavonoid, eugenol, dan antioksidan yang dapat mencegah kerusakan sel pada tubuh.
Manfaat
- Mengatasi diare
- Menyehatkan kulit
- Mengatasi perut kembung
- Menjaga kesehatan jantung
- Menyehatkan pencernaan
- Mencegah sel kanker
- Meringankan stress
- Mengontrol gula darah
- Mengatasi masalah bau
Khasiat Pengobatan
- Mengatasi masalah bau
Konsumsi secara rutin daun kemangi segar setiap hari. Jika tidak tahan dengan bau daun kemangi, Sobat bisa mengkonsumsinya dengan cara membuat air perasan daun kemangi. Selanjutnya, air perasan dapat dicampur dengan kunyit.
- Mengatasi batuk dan flu
Rebus daun kemangi secukupnya. Tambahkan cengkih dan sedikit garam. Selanjutnya, saring air rebusan untuk siap diminum.